Tren ponsel pintar alias smartphone semakin tak terbantahkan dan mulai merambah ke semua kalangan. Didukung dengan tren social media yang sangat digandrungi oleh masyarakat. Mulai dari pelajar, ibu rumah tangga, sampai pedagang tradisional, saat ini rata-rata sudah mengganti ponsel lamanya dengan jenis ponsel pintar, terutama android. Apalagi saat ini harga smartphone sudah sangat terjangkau dan bisa dibeli mulai harga ratusan ribu hingga jutaan rupiah.
Namun tahukah Anda, saat ini hanya dengan uang 50 ribu rupiah, Anda juga bisa mendapatkan smartphone, bahkan masih dapat kembalian seribu rupiah.Baru-baru ini India sempat dihebohkan dengan dirilisnya smartphone dengan harga yang sangat murah, bahkan bisa dibilang paling murah di dunia. India membuktikan bahwa smartphone bisa sangat murah dan dimiliki banyak orang.
Adalah Ringging Bells, sebuah perusahaan teknologi yang bermarkas di Noida, India, berhasil membuat ponsel pintar termurah dengan nama Freedom 251. Sesuai namanya, smartphone ini dibanderol seharga 251 Rupee atau jika dirupiahkan hanya sekitar Rp 49 ribu.
Memang, sulit membayangkan bagaimana sebuah ponsel dijual super murah, bahkan lebih murah dari phone case yang banyak dijual di pasaran. Bahkan bila dibandingkan, harga Freedom 251 nyaris sama dengan mainan berbentuk ponsel. Wajar jika banyak yang menganggap ponsel ini produk asal-asalan. Namun produsennya mengklaim Freedom 251 punya spesifikasi sama dengan ponsel entry level. Ketika dioperasikan pun normal, layaknya smartphone lainnya.
Yang menarik, Ringging Bells membekali ponsel ini dengan prosesor 1,3GHz quad-core, RAM 1GB, kapasitas penyimpanan 8GB dan dukungan baterai berkapasitas 1450mAh. Di bagian belakang, tersemat kamera 3,2 megapixel. Sedangkan di bagian depannya adalah kamera 0,3 megapixel. Layarnya sendiri seperti dilansir Slash Gear, Jumat (19/2/2016), berukuran 4 inch. Sungguh sebuah spesifikasi yang cukup ‘garang’ untuk sebuah smartphone seharga 49 ribu rupiah.
Ponsel yang menjalankan Android 5.1 ini sudah mulai ditawarkan dan sesi pre-order akan berakhir 21 Februari. Tidak diketahui apakah ponsel ini bakal dijual ke luar negeri. Apakah Anda berminat dengan smartphone super murah ini?
0 comments: